Ahmad Muhardian avatar
Ahmad Muhardian

3 Aplikasi Linux yang belum support Wayland dan Alternatif Penggantinya

Kebanyakan distro saat ini sudah mulai beralih menggunakan Wayland. Namun, ada beberapa aplikasi yang masih belum support Wayland.

Apa saja itu?

Mari kita bahas..

1. Shutter

Shutter adalah aplikasi buat ngambil screenshot dan edit hasil screenshot. Shutter sering saya pakai buat bikin konten blog maupun sosial media. Salah satu fitur yang saya suka di Shutter adalah fitur editornya.

Shutter di Wayland

Shutter saat ini belum mendukung Wayland. Walaupun Shutter bisa dibuka di Wayland, tapi dia belum bisa dipakai. Beberapa orang dapat issue saat menggunakannya di Wayland. Kami bisa cek di repository Githubnya.

Issue Shutter di Github

Sebagai gantinya, saat ini saya pakai Spectale buat screenshot dan editing.

Spectacle

Spectacle ini bawaan dari KDE, jadi nggak perlu diinstall. Buat kamu pengguna GNOME, mungkin harus menginstalnya terlebih dahulu..

..atau kamu juga bisa pakai GNONE Screenshooter.

Saya suka Spectacle, karena sudah bisa simpan gambar dengan format AVIF. Jadi gak perlu convert-convert pake ffmpeg. Format AVIF ini direkomendasikan untuk dipakai di web, karena ukurannya yang kecil dan kualitasnya bagus.

Perbandingan AVIF vs PNG

Lihat perbandingan size-nya AVIF vs PNG.

Selain itu, fitur anotasi di Spectacle juga tidak kalah dengan Shutter.

  • Bisa Blur Gambar
  • Bisa tambahkan emoji
  • Bisa tambahkan panah
  • Bisa gambar rectangle
  • dll.

Fitur anotasi di Spectacle

2. SimpleScreenRecorder

SimpleScreenRecorder adalah aplikasi untuk screen capture atau rekam layar. Aplikasi ini belum support Wayland, jadi tidak bisa dipakai di dektop dengan Wayland. Saat ini SimpleScreenRecorder hanya bisa dipakai di dalam X11 saja.

Saya sudah coba di Wayland, hasil rekamannya jadi hitam blank.

Alternatif, bisa pakai OBS untuk rekam layar yang sudah support Wayland.

3. Peek

Peek adalah aplikasi buat ngerekam layar tanpa audio. Hasilnya bisa kita simpan dalam format MP4, Webm, Gif, dll. Peek sering saya pakai buat bikin konten. Ini adalah aplikasi andalan saya di Linux.

Peek saat masih belum support Wayland secara full. Kalau kita ikutin tips di Issue Github-nya, Kita bisa pakai ffmpeg sebagai backend biar bisa dipakai di Wayland.

Namun, saat saya coba hasilnya hitam (blank screen), yang kelihatan cuma pointernya aja.

FYI:

Development project Peek berhenti, karena susah untuk implementasi atau support Wayland. Peek memanfaatkan kordinat di desktop untuk merekam, sementara protokol Wayland tidak mendukung ini. Karena itu, developer Peek memutuskan untuk menghentikan project ini dan tidak akan support untuk Wayland. 1

Alternatif pengganti Peek, bisa pakai Kooha.

Kooha preview

Kooha bisa kita install melalui Flatpack dengan perintah ini:

flatpak install flathub io.github.seadve.Kooha

Kooha sudah support Wayland, dan juga hasilnya bisa kita simpan dalam format webm, gif, mkv, mp4.

Kooha preference

Apa Selanjutnya?

Itulah beberapa aplikasi yang tidak bisa dipakai di Wayland secara sempurna.

Tapi tenang saja..

Jika kamu ingin tetap menggunakan X11, masih bisa kok.

Caranya gimana?

Nanti insya’allah saya akan share di next post.

Ahmad Muhardian avatar

Ahmad Muhardian Peternak Linux

Pengguna Linux sejak 2010. Founder of Petani Kode. Suka belajar hal baru dan menulis. Jika kamu suka dengan tulisan saya, silakan berikan dukungan biar semangat dan terus berkarya.